Tidak bisa dipungkiri jika kemasan bisa memengaruhi seberapa banyak sebuah produk terjual. Ibarat cover buku, pertama kali yang dipandang pembeli adalah desain kemasan produk. Pertanyaannya, bagaimana ciri desain kemasan yang baik?
Ciri Desain Kemasan yang Baik dan Modern
Kemasan yang baik akan memberikan citra yang positif bagi para konsumen. Sebaliknya kemasan yang kurang baik akan memberikan kesan yang negatif. Kesan yang negatif tentu akan sangat merugikan produsen karena terjadi ketidakseimbangan antara pengeluaran dan pemasukan. Perhatikan beberapa poin di bawah ini dan terapkan pada kemasan produk Anda!.
1. Efektif
Pertama, desain kemasan harus se efektif mungkin. Tapi bukan berarti tidak berwarna, bercorak hitam putih atau satu kalimat saja. Yang dimaksud efektif artinya tidak harus berlebihan tetapi maksud dari produk bisa tersampaikan.
Misalkan produk bumbu masakan, mencantumkan gambar rempah-rempah bisa membuat konsumen langsung mengetahui bahwa ini adalah produk bumbu masakan instan.
Karena yang paling terpenting adalah orang paham apa yang Anda jual dan satu ikon yang menjadi ciri khas produk tersebut. Kemasan yang efektif juga akan memberikan kesan positif karena konsumen tidak akan membutuhkan waktu lama untuk mengetahui sebenarnya produk apa yang Anda jual.
2. Informatif
Kedua desain kemasan harus informatif, tidak harus memiliki tulisan yang panjang, tapi minimal bisa memberikan informasi kepada calon konsumen. Contohnya informasi tentang komposisi, berat, cara penggunaan, tanggal kadaluwarsa, label halal dari MUI, dan tulisan SNI.
Semakin informatif desain kemasan suatu produk maka pembelian akan semakin meningkat. Karena orang tidak kebingungan lagi bagaimana cara memakai produk, apa saja komposisinya dan apakah produk yang dijual sudah menjamin kesehatan mereka.
Mencantumkan komposisi juga membantu menginformasikan kepada konsumen kira-kira mana yang harus mereka hindari. Sehingga, produk Anda akan dikenal tidak hanya enak dan bagus saja tetapi juga bisa menjamin kesehatan konsumennya.
3. Menarik
Ketiga, desain kemasan produk haruslah menarik. Â Buatlah desain yang sebisa mungkin menimbulkan rasa ingin tahu dari konsumen. Seperti apa isi produk yang dijual dan seperti apa rasanya (jika sebuah makanan).
Kemasan yang menarik juga bisa membuat seseorang berimajinasi dan membayangkan apa isi yang ada di dalamnya. Jika konsumen sudah penasaran maka dia akan tertarik untuk membeli produk Anda. Penjualan semakin meningkat.
Perhatikan juga siapa sasaran konsumen Anda. Misalkan jika sasarannya adalah anak-anak maka desain kemasan berbentuk mainan bisa menarik perhatian mereka.
4. Memudahkan Dalam Pengiriman (Pendistribusian)
Desain kemasan juga harus bisa memberikan kemudahan bagi pengiriman (pendistribusian). Karena jika bentuk kemasan yang sudah dibuat menyusahkan pengiriman maka akan berdampak buruk pada produk Anda, entah itu terjadinya kerusakan atau yang lainnya.
Buatlah desain kemasan yang adaptif di semua tempat, tidak terlalu besar, tidak terlalu rapuh dan mudah ditata.
5. Menjaga Kepuasan Konsumen (Satisfication)
Terakhir, harus bisa menjaga kepuasan konsumen. Analoginya sederhana, apabila Anda mendesain kemasan yang tidak sinkron dengan isi produknya, maka hal ini juga bisa menimbulkan kekecewaan bagi para konsumen.
Atau sebaliknya, isi dari produk tersebut memuaskan tapi karena desainnya tidak memuaskan, lusuh dan tidak informatif maka bisa saja konsumen mengurungkan niat untuk membeli produk Anda.
Juragan Kreatif adalah jasa desain kemasan yang terbaik, modern dan kekinian. Selain itu, Anda akan mendapatkan kelima ciri desain kemasan baik di atas jika memakai jasa ini. Juragan kreatif adalah rekomendasi jasa desain terbaik untuk meningkatkan penjualan.
